ANGGARAN BELANJA MINYAK SOLAR GENSET RSUD. KOTA PRABUMULIH Rp 260.400.000 TAHUN 2023 DIPERTANYAKAN

Sumsel : Mediacakrabuana.id

Ali Sooyan pimpinan umum Media Rajawali news mendesa pihak aparat penega hukum untuk memperoses hal tersebut . Menurut Ali Sopyan
Realisasi Belanja Bahan Bakar Minyak–Solar untuk mesin genset pada RSUD dipertanyakan pasalnya tidak sesuai kondisi sebenarnya sebesar Rp148.200.000,00 . RSUD pada tahun 2023 merealisasikan Belanja Bahan Bakar Minyak (BBM)–Solar untuk mesin genset sebesar Rp260.400.000,00 menggunakan dana BLUD pada rekening Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan–Alat Angkutan Darat Bermotor– Kendaraan Dinas Bermotor

Perorangan dan dana APBD pada rekening Belanja Bahan Bahan Bakar dan Pelumas. Belanja BBM solar tersebut direalisasikan melalui pembelian solar kepada pihak penyedia dan dipertanggungjawabkan dengan bukti berupa persetujuan direktur terkait pembelian BBM solar untuk genset,

Hal tersebut sudah dapat dikata gorokan sudah melanggar. Kasus tindak pidana korupsi . bukti transfer ke rekening Kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS) selaku pengelola mesin genset, dan nota belanja. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa nota belanja BBM solar yang dilampirkan dalam dokumen pertanggungjawaban Belanja BBM solar untuk genset tidak sesuai kondisi yang sebenarnya.

Pemeriksaan lebih lanjut atas spesifikasi mesin genset dan permintaan keterangan kepada Kepala IPSRS menunjukkan bahwa RSUD menggunakan mesin genset merek Caterpilar C32 dengan kapasitas tangki 800 liter dan konsumsi BBM solar sebanyak 200 liter/jam. Tangki mesin genset selalu diisi penuh setelah pemakaian dan per 31 Desember 2023 terdapat persediaan BBM solar mesin genset sebanyak 920 liter dengan rincian 800 liter di tangki mesin genset dan 120 liter di jeriken sebagai cadangan. BBM solar mesin genset dibeli seharga Rp8.250,00/liter ke pengecer BBM solar karena SPBU menolak melayani pembelian BBM menggunakan jeriken